Mengelola bisnis wedding organizer tidak semudah ketika Anda memulainya. Di mana, ketika memulai bisnis wedding organizer, Anda hanya perlu mempersiapkan beberapa perlengkapan wedding organizer mulai dari tenda, peralatan makan, pelaminan, baju pengantin, dan sebagainya. Sedangkan ketika mengelola ada banyak hal yang harus Anda atur dan kelola dengan baik. Di sini akan banyak tantangan yang akan Anda hadapi ketika menjalankan bisnis WO. Agar tidak kaget dan memutuskan menyerah di tengah jalan, pada artikel kali ini kartunama.net akan memberikan tips mengelola bisnis wedding organizer untuk pemula yang bisa Anda terapkan.
Menjalankan bisnis WP merupakan salah satu peluang bisnis yang menjanjikan, karena pernikahan akan terus berlangsung dan dibutuhkan hingga kapanpun. Selain itu, setiap pasangan juga pasti berharap bisa memiliki pernikahan yang indah sebagai momen sekali seumur hidup. Disinilah, WO memiliki peran penting dalam membantu mewujudkan pernikahan impian bagi calon pengantin. Nah, agar bisnis WO bisa berjalan dengan lancar dan mencapai kesuksesan, simak beberapa tips mengelola bisnis wedding organizer untuk pemula.
Tentukan Target Pasar
Pasti Anda mengira target pasar bisnis wedding organizer adalah semua calon pengantin. Ini memang benar, namun kurang tepat. Ketika Anda memulai bisnis WO, pastikan Anda menentukan target pasar dengan tepat, misalnya saja menentukan kalangan apa yang akan Anda sasar, menengah ke atas atau menengah, atau bahkan hanya kalangan atas saja.
Hal ini penting karena akan memengaruhi strategi bisnis yang bisa dilakukan, misalnya saja ketika Anda memasarkan bisnis WO untuk kalangan menengah atas, maka harga masih menjadi fokus utama, sehingga Anda harus bisa memilih perlengkapan dan desain yang sederhana demi menghemat budget. Sedangkan ketika target pasar Anda adalah menengah atas, maka harga bukanlah utama, yang terpenting adalah kualitas dan layanan maksimal yang bisa Anda berikan. Ini juga akan memengaruhi berbagai hal lainnya seperti, desain tenda, menu katering, dan masih banyak lagi.
Bentuk Tim yang Kuat
Ketika menjalankan bisnis ini, Anda tidak bisa berjalan sendiri dan melakukan segala hal seorang diri. Karena akan ada banyak tugas yang harus diselesaikan dengan cepat dan tepat waktu. Oleh karena itu, Anda membutuhkan seorang tim yang mau bekerja sama untuk mencapai kesuksesan dalam bisnis WO yang dijalankan.
Untuk permulaan, Anda tidak perlu banyak orang, cukup rekrut orang sesuai dengan yang dibutuhkan saja. Misalnya saja bagian dekorasi, marketing, keuangan, katering, rias pengantin, fotografer, dan sebagainya. Temukan orang yang benar-benar memahami job desk nya, agar lebih mudah ketika sedang mengarahkan orang tersebut. Nah, ketika bisnis Anda mulai berkembang pesat dan Anda membutuhkan banyak orang tambahan, Anda bisa memanfaatkan pekerja lepas ataupun merekrut karyawan baru. Ini semua bisa disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda nantinya.
Kerja Sama dengan Partner atau Vendor
Ketika bisnis wedding organizer Anda baru berdiri, mungkin Anda tidak bisa menjalankan bisnis sendiri dengan tim yang kecil. Untuk melengkapi kebutuhan wedding organizer, Anda bisa melibatkan banyak pihak luar yang bisa membantu Anda menjalankan bisnis, mulai dari katering, rias pengantin, busana pengantin, dokumentasi foto dan video, hiburan, bunga, aula resepsi, dan sebagainya.
Bila ini dikerjakan sendiri bersama tim, ini akan sangat sulit dilakukan. Oleh karena itu, di tahap awal Anda perlu menjalin kerja sama dengan banyak mitra atau partner. Hal ini dilakukan untuk mempermudah Anda menjalankan bisnis WO, termasuk dalam menentukan konsep yang sesuai calon pengantin dan menyempurnakan layanan yang bisa Anda berikan ke calon pengantin.
Buat Paketan Konsep yang Menarik
Persaingan dalam bisnis wedding organizer tidak main-main, karena banyak sekali pengusaha yang melirik bisnis ini demi meraup banyak keuntungan. Untuk tetap bertahan di tengah persaingan bisnis cobalah untuk menawarkan paketan konsep yang menarik dan bisa menjadi solusi yang tepat.
Untuk membuat paket konsep WO yang menarik, Anda bisa mengikuti tren pasar terkini mulai dari yang tradisional hingga modern. Kemudian, jadikan sebagai bahan untuk berinovasi, yaitu dengan mengombinasikan dengan unsur lainnya. Misalnya, adat tradisional yang disuguhkan dengan konsep mewah mulai dari dekorasi, menu bervariasi antara tradisional dan modern, dan sebagainya. Pastikan, setiap paketan konsep yang ditawarkan juga memiliki harga yang sesuai target pasar.
Promosikan Offline dan Online
Tidak ada orang yang tidak berharap bisnisnya dikenal banyak orang dan mendapatkan banyak pelanggan. Untuk mewujudkan mimpi ini, Anda harus melakukan promosi dengan berbagai macam cara, baik offline maupun online.
Dalam menjalankan bisnis WO, Anda bisa melakukan promosi offline dengan menggunakan brosur atau pamflet yang dibagikan ke banyak orang. Selain itu, Anda juga bisa memanfaatkan event tertentu yang cocok dengan bisnis Anda untuk membuka stand promosi WO. Jangan lupa juga untuk mencetak kartu nama bisnis dan membagikannya ke pelanggan potensial. Sehingga mereka akan dengan mudah menghubungi bisnis Anda di kemudian hari ketika mereka membutuhkan jasa Anda.
Untuk membuat dan mencetak kartu nama bisnis, Anda bisa memanfaatkan kartunama.net. Bukan hanya sekedar mencetak, Anda bisa membuatnya dengan mudah dan menyesuaikan dengan bisnis Anda. Selain itu, hanya dari rumah, kartu nama yang telah Anda buat secara online bisa diantar langsung ke alamat Anda tanpa harus keluar atau meninggalkan rumah.
Selain itu, Anda juga bisa memasarkannya melalui online dengan memanfaatkan social media seperti facebook, twitter, Instagram, dan youtube dengan maksimal. Agar promosi lebih menarik, pastikan Anda membuat desain yang kreatif, inovatif, dan juga kekinian sesuai dengan target bisnis. Anda juga bisa menyertakan beberapa foto dari contoh pernikahan yang pernah dibuat sebelumnya sebagai portofolio. Di momen tertentu, Anda juga bisa memberikan harga khusus, misalnya ketika akhir tahun, hari kemerdekaan, hari valentine, dan sebagainya.
Berikan Pelayanan yang Terbaik
Bisnis WO merupakan salah satu bisnis jasa, sehingga pelayanan menjadi hal utama yang harus Anda perhatikan dengan baik. Untuk memiliki bisnis WO yang bertahan lama dan memiliki banyak pelanggan, pastikan Anda memberikan pelayanan sebaik mungkin untuk pelanggan, mulai dari mendengarkan keinginannya, saat bernegosiasi, hingga memberikan solusi yang terbaik agar konsumen mudah menentukan konsep pernikahan sesuai budget. Dengan begitu, pelanggan bisa lebih puas dan percaya dengan bisnis Anda. Di mana, ketika pelanggan puas, maka mereka akan secara otomatis membantu mempromosikan bisnis WO Anda kepada teman atau kerabat dengan memberikan review positif. Hal ini tentu akan membantu Anda mendapatkan pelanggan baru dan juga bisa membantu mendapat keuntungan bisnis.
bisnis wedding organizer untuk pemulaItulah beberapa tips menjalankan dan mengelola bisnis wedding organizer untuk pemula yang bisa Anda lakukan. Dengan mengikuti beberapa tips di atas, dapat dipastikan bahwa bisnis WO Anda bisa berjalan dengan maksimal dan mendapat banyak pelanggan di kemudian hari.
