Bisnis fashion menjadi salah satu bisnis yang turut terkena dampak pandemi wabah virus corona di Indonesia. Hal ini terjadi karena banyak orang hanya fokus membelanjakan uangnya untuk melindungi diri dari penyebaran virus corona dan fokus pada pembelanjaan bahan pokok makanan yang menjadi kebutuhan sehari-hari. Sedangkan, pakaian dan produk fashion lainnya menjadi urutan terakhir bagi kebanyakan masyarakat Indonesia di tengah pandemi seperti saat ini.
Jika dibiarkan secara terus menerus, hal ini tentu akan menjadi semakin buruk terhadap bisnis fashion, dan juga akan memengaruhi buruknya perekonomian di Indonesia. Agar tidak terus merugi di tengah pandemi dan tetap bisa menjalankan bisnis di tengah new normal seperti saat ini, di bawah ini kartunama.net akan menjabarkan beberapa tips menjalankan dan mempertahankan bisnis fashion di tengah pandemi yang bisa Anda tiru dan lakukan.
Buat Inovasi Baru
Hal terpenting dalam bisnis fashion adalah inovasi dan tren. Sebagai salah satu pengusaha bisnis fashion, Anda harus mengikuti tren yang sedang terjadi, meski di tengah pandemi seperti sekarang. Meski di rumah saja, Anda bisa membuat inovasi dengan mencari beberapa inspirasi lewat membaca buku atau menjelajahi internet. Lihat beberapa tren fashion yang terjadi di seluruh dunia. Misalnya, di tengah pandemi seperti sekarang orang akan menggunakan masker untuk beraktivitas di luar. Nah, ini menjadi salah satu peluang bagi bisnis fashion Anda, cobalah membuat produk fashion lengkap dengan maskernya. Sehingga, orang bisa menggunakan baju yang match dengan masker yang mereka gunakan.
Buat Konten Promosi
Meski kini mall dan pusat perbelanjaan sudah mulai dibuka dan memungkinkan pelanggan Anda datang ke toko untuk melihat produk yang Anda jual. Ada baiknya Anda tetap memenuhi protokol kesehatan dan membatasi pengunjung yang datang untuk melihat-lihat pakaian atau produk yang Anda jual.
Untuk melakukan pembatasan pengunjung namun tidak mengurangi omzet, Anda bisa mencoba dengan membuat konten promosi dengan memanfaatkan social media. Misalnya, Anda bisa melakukan foto session untuk setiap produk fashion yang dimiliki bisnis atau brand. Anda juga bisa melakukan pameran produk fashion secara virtual atau online, atau melakukan sharing session melalui Instagram Live yang membahas tentang fashion. Selain itu, Anda juga bisa mengadakan berbagai challenge di social media, seperti Pass Challenge menggunakan produk fashion yang Anda jual.
Sesuaikan Kebutuhan Pelanggan
Selama pandemi seperti sekarang ini, orang akan memilih produk fashion yang bisa digunakan di berbagai acara ataupun kegiatan, misalnya kaos berlengan panjang. Seperti yang sudah sama-sama kita ketahui, pemerintah menganjurkan orang-orang untuk menggunakan pakaian berlengan panjang selama pandemi ini. Hindari untuk memproduksi produk fashion yang hanya bisa digunakan di acara tertentu, misalnya memproduksi produk dress untuk ke pesta, dan sebagainya. Karena, di kondisi seperti saat ini, orang akan mengurangi untuk membeli produk fashion yang tidak terlalu dibutuhkan.
Selain pakaian sebagai produk fashion, Anda juga bisa mulai dengan membuat produk perlengkapan ibadah seperti mukena dan sajadah yang bisa dibawa kemanapun dengan mudah. Kenapa? Karena selama new normal seperti saat ini, pemerintah juga menganjurkan orang-orang untuk membawa perlengkapan ibadah sendiri dan dilarang untuk berbagai perlengkapan ibadah. Jadi, jika bisnis Anda sebelumnya belum memproduksi produk mukena dan sajadah, mungkin kini saatnya Anda memproduksinya demi tetap bertahan di industri fashion.
Perhatikan Keadaan Pelanggan
Anda bisa memberikan promosi potongan harga untuk produk fashion tertentu dan berikan mereka bonus masker sebagai pelengkap. Selain itu, Anda juga bisa melakukan kerja sama dengan e-commerce atau marketplace untuk bisa memberikan promo gratis ongkir atau cashback bagi pelanggan Anda yang ingin membeli produk melalui ecommerce tersebut.
Baca Juga: Pentingnya Kartu Nama untuk Bisnis Online di Tengah Pandemi Covid 19
Manfaatkan online shop
Meski PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) sudah usai, dan kini pemerintah telah memberlakukan kebijakan new normal, jangan pernah lupa untuk tetap memanfaatkan online shop baik melalui e-commerce maupun social media. Selain memanfaatkan online shop, Anda juga bisa terus memberikan berbagai penawaran khusus di tengah pandemi misalnya dengan memberikan masker atau hand sanitizer secara gratis, memberikan potongan harga yang nantinya akan disumbangkan untuk pemenuhan APD (Alat Pelindung Diri) ke tenaga medis, dan sebagainya. Dengan begitu, Anda bisa tetap bertahan dan menjalankan bisnis fashion meski di tengah pandemi seperti saat ini.
Baca Juga: Peluang Bisnis Online yang Bisa Hasilkan Keuntungan di Masa Pandemi
Itulah beberapa tips mempertahankan bisnis fashion di tengah pandemi. Selain beberapa tips di atas, jangan lupa untuk mencetak kartu nama bisnis Anda untuk diberikan ke setiap pelanggan yang melakukan pembelian produk fashion. Dengan begitu, mereka akan lebih mudah menghubungi dan menemukan bisnis Anda di waktu lainnya. Selain itu, ajak mereka juga untuk selalu mengikuti update terbaru tentang bisnis Anda melalui social media. Jadi, pastikan Anda menambahkan username social media account Anda di kartu nama bisnis.
Baca Juga: Tips & Poin yang Perlu Diperhatikan Ketika Membuat Kartu Nama Online
Untuk mencetak kartu nama dengan mudah dan dengan kualitas baik, Anda bisa memanfaatkan kartunama.net. Selain mencetak kartu nama, Anda juga bisa membuat desain kartu nama sesuai dengan bisnis Anda. Sehingga, bisnis Anda bisa terlihat lebih profesional dengan desain dan kartu nama terbaik di kartunama.net. Cetak sekarang juga dan terus berkembang meski di tengah pandemi.