6 Cara Melakukan Analisis Pasar untuk Mengetahui Potensi Bisnis dengan Tepat

Melakukan analisis pasar adalah salah satu proses yang tidak boleh Anda lewati ketika ingin menjalankan suatu bisnis. Salah satu syarat menjadi pengusaha yang andal adalah bisa melakukan analisis pasar dengan baik dan tepat. Dengan begitu, Anda bisa lebih memahami keadaan pasar yang sesungguhnya sehingga strategi yang Anda lakukan untuk memasarkan bisnis akan berjalan dengan baik, sehingga keuntungan bisnis pun akan ikut meningkat.

Lalu apa itu sebenarnya analisis pasar?

Analisis pasar adalah kegiatan penganalisisan atau penyelenggaraan untuk mempelajari berbagai masalah keadaan pasar yang bisa menjadi dasar dan pondasi yang berkaitan dengan strategi pemasaran selanjutnya. Analisis pasar juga menjadi salah satu komponen penting dalam hal perencanaan pemasaran sebuah produk untuk meningkatkan omzet penjualan dan keuntungan perusahaan. Secara lebih jauh lagi, analisis pasar juga perlu dilakukan untuk menemukan peluang bisnis dan potensi yang bisa dimanfaatkan. Lalu bagaimana cara melakukan analisis pasar yang benar untuk mengetahui potensi bisnis? 

Menentukan Pasar Relevan (Relevant Market)

Langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah menentukan terlebih dulu pasar yang relevan dan ingin Anda tuju. Umumnya, terdapat banyak jenis produk yang diminati pelanggan untuk memenuhi kebutuhannya. Di mana, sebagian besar produk yang ada di pasaran memiliki alternatif lain seperti ketika kita mencari transportasi maka ada Gojek dan Grab Bike yang menjadi moda transportasi online yang bisa menjadi substitusi satu sama lain, sedangkan Transjakarta menjadi pilihan alternatif di bidang transportasi bus.

Nah, ketika Anda ingin menentukan pasar ada 2 (dua) cara yang bisa dilakukan. Pertama, cobalah berusaha menggambarkan dan mendefinisikan pasarnya terlebih dahulu, dan yang kedua cobalah menggambarkan struktur pasar-produk beserta batas-batas pasar relevan.

Menganalisis Permintaan Primer

Langkah kedua yang perlu Anda lakukan adalah menganalisis permintaan primer untuk pasar yang mencakup permintaan pada level kelas produk (product class level). Dalam tahap ini, Anda harus berusaha menggambarkan profil atau karakteristik pembeli dan memahami faktor-faktor yang mempengaruhi proses pembelian untuk semua merek dan produk.

Dengan kata lain, Anda harus berupaya mendiagnosis siapa pembeli dan non-pembeli dalam pasar dan apa alasan mereka membeli atau tidak membeli sebuah produk. Dari contoh moda transportasi di atas, Anda bisa melakukan analisis terhadap konsumen tersebut, faktor apa yang menjadikan mereka memilih salah satu transportasi di atas, apakah dari segi kenyamanan, harga, akses, dan sebagainya.

Menganalisis Permintaan Selektif

Permintaan selektif adalah permintaan terhadap suatu merek atau pemasok spesifik dalam pasar. Ketika menganalisis permintaan selektif, Anda harus lebih fokus pada pemahaman atas pilihan merek atau pemasok di dalam pasar. Untuk memeriksa perbedaan-perbedaan, kebiasaan-kebiasaan para pembeli dan pola pembeliannya, maka Anda harus menerapkan strategi segmentasi pasar seperti melakukan identifikasi tipe proses keputusan dan identifikasi atribut determinan.

Menetapkan Segmen Pasar

Setelah semua data terkumpul, di tahap ini Anda hanya perlu memahami berbagai cara untuk mengelompokkan konsumen ke dalam segmen-segmen yang para anggotanya memiliki respon yang sama terhadap program pemasaran spesifik. Ada beberapa ketentuan untuk menetapkan segmentasi pasar yang baik, seperti segmentasi pasar harus mudah dijangkau sehingga proses pemasaran bisa lebih efektif, harus mudah diukur, dan sesuai dengan kelayakan pemasar. 

Menganalisa Persaingan

Setelah keempat langkah di atas Anda lakukan, Anda juga harus bisa menilai produk/mereknya dan membandingkan dengan apa yang ditawarkan pesaing. Dengan melakukan analisis persaingan pasar, Anda bisa membandingkan tingkat persaingan terhadap produk yang Anda miliki, agar nantinya produk Anda tidak kalah bersaing saat berada di pasaran. Cari kelebihan dan kelemahan dari pesaing, kemudian implementasikan kepada produk yang Anda miliki agar produk Anda menjadi yang lebih baik dari pesaing.

Mengidentifikasi Pasar Sasaran Potensial

Langkah terakhir yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi pasar sasaran atau konsumen potensial untuk menciptakan konsumen yang loyal dan puas dengan produk yang Anda miliki dan tawarkan. Karena, konsumen atau pelanggan menjadi salah satu kunci keberhasilan bisnis, maka jangan sampai terlewat untuk langkah terakhir ini.

Itulah beberapa cara melakukan analisis pasar yang benar untuk mengetahui potensi bisnis Anda. Jangan sampai bisnis yang Anda jalankan sia-sia hanya karena tidak melakukan analisis pasar dengan tepat. Selain melakukan analisis pasar, Anda juga harus memperhatikan promosi yang akan membantu Anda memasarkan bisnis ke pelanggan atau konsumen yang tepat. Salah satu caranya adalah dengan memberikan kartu nama ke pelanggan potensial, supplier, ataupun calon investor.

Baca Juga: Cara Mudah Mencetak Kartu Nama hanya Rp17 Ribuan

Dengan begitu, bisnis Anda akan lebih mudah lagi untuk berkembang dan terus menunjukkan peningkatan setiap harinya. Untuk membuat kartu nama bisnis, Anda bisa memanfaatkan platform kartunama.net yang akan membantu Anda membuat kartu nama dari mana saja dan kapan saja. Mulai dari Rp17 ribu, Anda sudah bisa mendapatkan kartu nama berkualitas dan juga dengan desain yang menarik. Jadi tunggu apalagi? Buat kartu nama Anda sekarang juga di kartunama.net!