Contoh Kartu Nama untuk Calon Legislatif & Komponen yang Harus Diperhatikan

Indonesia akan melakukan PILKADA atau Pemilihan Kepala Daerah serempak pada akhir tahun 2020. Sebelum masa kampanye dibuka banyak calon kepala desa mempersiapkan banyak hal untuk mendapatkan banyak dukungan dari masyarakat. Ada banyak cara yang biasa dilakukan, mulai dari membuat spanduk, brosur, dan juga kartu nama. Dengan kartu nama, kepala desa bisa mempromosikan dirinya dengan mudah kepada calon pendukungnya. Lalu bagaimana contoh kartu nama untuk calon legislatif atau kepala daerah?

Contoh Kartu Nama untuk Calon Legislatif & Kepala Daerah

contoh kartu nama untuk calon legislatif
Source: Sonic Advertising
contoh kartu nama untuk calon legislatif
Source: Maraktek.com
contoh kartu nama untuk calon legislatif
Source: Sonic Advertising
contoh kartu nama untuk calon legislatif

Apa Saja yang Harus Diperhatikan dalam Kartu Nama Caleg?

Anda termasuk salah satu tim sukses dari salah satu caleg atau calon kepala desa? Jika iya, Anda harus memerhatikan dengan baik kartu nama yang akan Anda cetak. Jangan sampai kartu nama yang seharusnya dibuat untuk berpromosi justru membuat kredibilitas caleg menurun. Di bawah ini adalah beberapa hal yang harus Anda perhatikan ketika ingin membuat kartu nama calon legislatif atau kepala daerah dalam pemilu serempak 2020.

a. Perhatikan Foto Caleg

Pernahkah Anda melihat kartu nama caleg atau calon kepala desa? Pasti yang selama ini Anda lihat kebanyakan dari kartu nama tersebut memiliki foto yang kurang jelas dengan resolusi rendah. Hal ini tentu membuat kartu nama jadi tidak efektif dan desain pun jadi terlihat kurang baik. Jadi, ketika Anda ingin membuat kartu nama calon legislatif, pastikan Anda memilih foto caleg dengan resolusi tinggi, sehingga ketika dicetak tidak akan pecah yang membuat kualitas kartu nama menjadi buruk. Jika hal ini terjadi di era sekarang, bukan tidak mungkin caleg yang Anda promosikan justru menjadi bahan omongan netizen hanya karena kartu nama dengan kualitas tidak baik.

b. Pastikan Nomor Urut Benar

Nomor urut dari pemilihan umum atau pemilu jadi salah satu hal penting yang harus Anda perhatikan. Jangan sampai Anda salah menulis nomor urut dalam kartu nama, karena biasanya masyarakat akan mengingat nomor dibanding nama yang ada dalam kertas suara. Agar suara caleg Anda tidak berkurang hanya karena salah menyebutkan atau menginformasikan nomor urut, maka pastikan dan cek kembali nomor urut yang didapatkan oleh calon legislatif yang akan Anda promosikan.

c. Cek Kembali Nama & Gelar Calon

Salah menuliskan nama dan gelar dalam kartu nama menjadi salah satu kesalahan yang cukup fatal. Selain mengurangi kredibilitas calon, ini juga bisa membuat masyarakat kurang percaya akan kinerja calon legislatif tersebut. Jadi, pastikan Anda tidak melakukan kesalahan meski itu hanya 1 huruf atau penempatan titik dan/atau koma yang salah. Cek kembali penulisan nama dan gelar yang benar sebelum Anda mencetak kartu nama dalam jumlah yang besar. Anda juga bisa memanfaatkan percetakan yang memberikan layanan cetak sampel. Sehingga, ketika ada yang salah, Anda bisa segera memperbaikinya.

d. Perhatikan Pemilihan Huruf, Warna, dan Komponen Desain Lainnya

Banyak caleg yang mencetak kartu nama dengan desain yang tidak menarik dan memiliki template yang sama. Desain seperti ini sudah tidak relevan lagi jika Anda gunakan di era sekarang. Kenapa? Karena di era seperti sekarang persentase masyarakat yang harus Anda targetkan kebanyakan adalah masyarakat milenial yang pastinya akan memerhatikan desain dan konten dalam kartu nama.

Desain kartu nama yang membosankan dan hanya menggunakan template tentu membuat mereka malas untuk menjatuhkan pilihannya ke caleg tersebut. Untuk menarik hati milenial, pastikan Anda memerhatikan desain kartu nama yang akan Anda buat, mulai dari pemilihan huruf, warna, ukuran tulisan, foto, dan sebagainya.

Agar tidak memenuhi kartu nama, ada baiknya Anda memilih 1 font yang akan digunakan dalam kartu nama dan pilih maksimal 2 (dua) warna dalam desain kartu nama. Pastikan juga Anda memilih warna yang tidak mencolok dan membuat mata orang yang melihatnya sakit. Selain itu, perhatikan juga ukuran tulisan, jangan terlalu besar dan juga jangan terlalu kecil. Usahakan desain yang Anda buat memiliki konsep ‘clear’ tanpa banyak tulisan dan elemen desain yang tidak terlalu diperlukan.

Itulah beberapa komponen yang harus Anda perhatikan dan contoh kartu nama untuk calon legislatif yang bisa Anda tiru. Untuk membuat kartu nama dengan kualitas yang baik, pastikan Anda membuatnya langsung di kartunama.net. Melalui kartunama.net, Anda tidak perlu menghabiskan waktu untuk datang ke percetakan, karena Anda bisa membuat dan mencetak kartu nama, kapan dan di mana saja secara online. Jika desain sudah siap, Anda hanya butuh waktu maksimal 2 jam untuk mulai pengiriman kartu nama ke lokasi Anda.

Bukan hanya itu, meski memiliki kualitas yang baik dan terjamin, Anda tetap bisa mencetak dengan biaya yang terjangkau. Mulai dari Rp17 ribu, Anda sudah bisa mencetak kartu nama dengan kualitas terbaik. Jadi tunggu apalagi? Buat dan cetak kartu nama calon legislatif Anda di kartunama.net sekarang juga!