Author: Via

  • Contoh Ide Inovasi Bisnis di Masa Pandemi yang Bisa Ditiru

    Contoh Ide Inovasi Bisnis di Masa Pandemi yang Bisa Ditiru

    Pandemi virus corona atau COVID-19 telah memengaruhi perekonomian bisnis yang menyebabkan krisis di berbagai sektor bisnis dan ekonomi. Pandemi yang sudah terjadi sejak awal tahun 2020 membuat banyak pengusaha harus memutar otaknya untuk berpikir kreatif dan melakukan inovasi demi bisnis yang terus bertahan di tengah badai krisis ini.

    Pentingnya Inovasi Bisnis

    Pandemi bukan satu-satunya alasan untuk Anda melakukan inovasi bisnis. Setiap bisnis yang ingin berkembang dan bertahan hingga jangka panjang perlu melakukan inovasi bisnis secara rutin dan berkala. Lal apa saja manfaat melakukan inovasi bisnis?

    1. Bertahan Jangka Panjang

    Inovasi terbukti mampu menjadi ujung tombak bagi bisnis yang ingin mempertahankan eksistensi jangka panjang. Inovasi mampu mendorong bisnis menjadi lebih bisa diterima konsumen karena dianggap mampu memberikan fitur maupun fungsi sesuai kebutuhan.

    2. Meminimalisir Persaingan

    Di tengah ketatnya persaingan bisnis yang terjadi, inovasi menjadi kunci untuk memenangkan persaingan. Di mana, perusahaan dituntut agar lebih kreatif serta peka terhadap lingkungan sebagai bentuk adaptasi atas perubahan. 

    3. Mengakomodir Kebutuhan Pelanggan

    Agar produk tetap dicari konsumen, perusahaan harus bisa menciptakan inovasi sesuai permintaan pelanggan. Sayangnya beberapa perusahaan sering tidak menyadari hal ini sampai bisnis mereka akhirnya benar-benar tumbang karena produk/jasa mereka tidak lagi dibutuhkan.

    Contoh Ide Inovasi di Masa Pandemi

    Di bawah ini adalah beberapa ide inovasi paling sederhana yang dapat diikuti pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) seperti dikutip dari The 50 Survival Innovation Ideas That Matter dari Inventure Knowledge.

    1. “Kopi Seliter” @Home

    Selama pandemi COVID-19, banyak orang yang menghabiskan waktu untuk diam di rumah. Hal ini membuat konsumsi produk kuliner rumahan family-size package meningkat. Hal ini dimanfaatkan bisnis coffee shop untuk membuat produk yang bisa dinikmati di rumah bersama keluarga dengan mengeluarkan varian “Kopi Seliter” untuk segmen konsumen yang ingin menikmati kopi di rumah.

    2. Travelogistics

    Perusahaan travel menjadi salah satu industri yang terdampak krisis ekonomi karena adanya PSBB. Namun, beberapa perusahaan seperti Cititrans, Daytrans, dan Big Bird melakukan inovasi dengan beralih fungsi dari mengantar penumpang ke mengantarkan barang. Ini menjadi strategi utama mereka menciptakan revenue stream di tengah pandemi..

    3. On-Demand Cleaning Services

    Selama pandemi permintaan terhadap produk/layanan kebersihan terus meningkat. Ini menjadi peluang bagi sektor perhotelan yang ingin melakukan utilisasi aset yang mereka miliki yaitu kompetensi di bidang housekeeping khususnya cleaning services. Hal ini pun dilakukan oleh Hotel Teraskita (by Dafam) dan Hotel Ambhara dengan meluncurkan layanan “on-demand cleaning service” dengan label kebersihan prima “berkelas hotel” ke rumah-rumah.

    Baca Juga: 4 Tips Menjalankan Bisnis Perhotelan di Era New Normal

    4. Home Leisure Wear

    Produk fashion mengalami tren yang menurun karena orang tidak keluar rumah. Meski begitu, brand fashion tidak kehilangan akal dan mendorong tren “home leisure wear” walaupun di rumah, pakaian harus tetap fashionable karena bisa dipamerkan via Instagram.

    5. “Untouchable” Product

    Penyebaran virus corona yang cepat membuat semua orang menjadi was-was untuk bersentuhan dengan apapun. Hal ini membuat TOTO melakukan inovasi dengan mengeluarkan produk sanitary yang memungkinkan penggunanya tidak perlu memegang atau menekan tombol apapun ketika menggunakannya. Ditambah fitur ultraviolet yang membuat penggunanya lebih aman terhindar dari bakteri.

    6. “Corona Assurance” for Fear Customers

    Asuransi kesehatan menjadi salah satu produk yang sangat dibutuhkan oleh konsumen. Untuk memproteksi konsumen dari penyebaran risiko COVID-19, beberapa perusahaan asuransi mengeluarkan produk yang memproteksi nasabahnya dari ancaman COVID-19.

    7. Frozen Food Is the New Normal

    Permintaan produk frozen food semakin meningkat selama diberlakukannya PSBB. Selain mudah dimasak, ini juga cocok bagi para Ibu yang memiliki banyak aktivitas seperti bekerja dari rumah, mengajarkan anak sekolah online, dan sebagainya. Dengan latar belakang inilah, banyak perusahaan kuliner mengeluarkan varian produk frozen dan “ready to eat” untuk mengantisipasi pelanggan dine-in yang terus merosot.

    Itulah beberapa inovasi bisnis yang bisa Anda lakukan untuk mempertahankan sebuah usaha, baik skala kecil, sedang, ataupun level nasional. Bagi Anda yang masih bingung untuk berinovasi, Anda bisa coba meminta testimoni pelanggan agar Anda bisa mengetahui apa yang mereka butuhkan. 

    Baca Juga: 5 Strategi Bisnis Kuliner 2021 yang Bisa Bantu Meningkatkan Penjualan

    Nah, setelah Anda mengetahui ingin melakukan apa untuk inovasi, jangan lupa untuk melengkapinya dengan kartu nama. Dengan kartu nama bisnis inilah, Anda bisa melakukan promosi dengan lebih mudah dan meningkatkan profesional bisnis. Anda bisa menyisipkan kartu nama di setiap pembelian pelanggan.

    Untuk membuatnya pun Anda tidak perlu repot, karena kini membuat kartu nama bisa dilakukan dari mana dan kapan saja lewat Tokopedia kartunama.net. Selain memberikan kualitas terbaik, Anda juga bisa mendapatkan free ongkir maupun cashback jika memesannya langsung lewat Tokopedia. Jadi tunggu apalagi? Persiapkan inovasi bisnis Anda dan lengkapi dengan kartu nama bisnis sekarang juga!

  • 5 Tips Memilih Virtual Office yang Bantu Anda Kembangkan Bisnis

    5 Tips Memilih Virtual Office yang Bantu Anda Kembangkan Bisnis

    Ketika baru mulai merintis bisnis, banyak pengusaha yang belum memiliki modal cukup untuk menyewa kantor untuk menjalankan operasional bisnis. Biasanya, mereka memilih untuk bekerja di rumah masing-masing atau menyewa rumah untuk menjalankan bisnisnya bersama tim kecil yang dimiliki. Namun, untuk menyiasatinya banyak bisnis yang memanfaatkan virtual office sebagai salah satu alternatif kantor. Pada artikel kali ini, kartunama.net akan memberikan beberapa penjelasan mengenai kantor virtual dan tips memilihnya.

    Apa itu Virtual Office?

    Sebelum membahas lebih jauh mengenai virtual office, sudahkah Anda mengetahui apa itu virtual office? Kantor virtual ini merupakan satu kantor bersama yang disediakan oleh penyedia jasa Virtual Office, di mana alamat kantor dapat digunakan oleh beberapa perusahaan lainnya.

    Dengan menyewa kantor virtual, Anda bisa menggunakan alamatnya sebagai alamat perusahaan Anda. Meski begitu, Anda hanya bisa menggunakan alamatnya saja, karena tidak terdapat kantor secara fisik yang digunakan oleh perusahaan yang menyewa, melainkan hanya menyewa alamat kantor tersebut.

    Dalam hal ini, pemerintah juga turut mendukung bisnis startup dengan mengizinkan penggunaan kantor virtual sebagai domisili bisnis dengan masa berlaku virtual office selama 1 tahun dan dapat mengajukan perpanjangan SKDP atas Virtual Office ke pemerintah terkait.

    Baca Juga: 6 Alasan Bisnis Startup Lebih Memilih Menggunakan Coworking Space

    Manfaat Menggunakan Virtual Office

    Dengan Virtual Office, Anda tidak hanya menghemat waktu dan tenaga untuk perjalanan ke kantor, tapi Anda juga dapat menghemat biaya sewa. Selain itu, ada beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan sebagai penyewa kantor virtual bagi bisnis startup.

    1. Meningkatkan brand image perusahaan dengan alamat kantor di pusat bisnis.
    2. Fleksibilitas waktu dan tempat bekerja, bisa dari mana pun dan kapan pun.
    3. Memiliki domisili perusahaan yang sah, sehingga mempermudah ketika Anda ingin melakukan pengurusan pendirian perusahaan dan izin usaha.

    Tips Memilih Virtual Office Sesuai Kebutuhan Bisnis

    Sebelum menyewa kantor virtual, ada beberapa pertimbangan yang perlu Anda perhatikan. Di bawah ini adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan sebelum menyewa virtual office.

    1. Pilihlah Lokasi yang Strategis

    Ketika Anda ingin menyewa kantor virtual pasti Anda ingin memiliki alamat kantor di pusat bisnis bukan? Karena itulah hal pertama yang harus diperhatikan adalah lokasi kantor itu sendiri. Pilihlah di kawasan yang strategis seperti kawasan central business district.

    Tidak disarankan untuk memilih lokasi yang berada di gedung tua atau di lokasi yang tidak familiar dan sulit dicari. Dengan lokasi yang strategis dan bergengsi, citra perusahaan akan ikut meningkat. Pastikan juga bahwa lokasi virtual office Anda sesuai petunjuk sehingga mudah ditemukan oleh klien.

    2. Perhatikan Fasilitas yang Ditawarkan

    Pada umumnya kantor virtual akan menyediakan fasilitas seperti ruang meeting di berbagai lokasi, executive assistant, fasilitas transfer telepon, call center, jaringan internet, notifikasi telepon melalui email, penerimaan paket ke alamat kantor virtual, dan lain sebagainya.

    Namun, tidak semua penyedia jasa kantor virtual memiliki fasilitas lengkap. Pilih kantor virtual yang memberikan fasilitas lengkap sesuai kebutuhan. Cek terlebih dulu fasilitas tersebut dan pastikan mereka memberikan fasilitas sesuai dengan yang ditawarkan dan berfungsi dengan baik. 

    3. Sesuaikan Harga dengan Layanan yang Diberikan

    Banyaknya layanan yang menawarkan virtual office membuat Anda harus teliti kembali. Masing-masing penyedia jasa menawarkan fasilitas dan harga yang berbeda, mulai dari Rp4 juta hingga belasan juta, tergantung jenis paket dan layanan yang mereka sediakan.

    Perhatikan apakah harga yang mereka tawarkan sesuai dengan fasilitas yang diberikan, karena beberapa penyedia kantor virtual masih memberikan harga yang berbeda antara harga awal dengan harga akhir. Pastikan, Anda menanyakan segala hal mengenai fasilitas dan layanan, jangan sampai ada biaya tersembunyi di belakang ketika Anda membutuhkan fasilitas atau layanan tertentu.

    4. Tanyakan Layanan Jasa Penunjang Bisnis

    Biasanya, pengusaha baru membutuhkan beberapa layanan untuk membantu perkembangan bisnis seperti pengurusan legalitas, layanan akuntansi berbasis cloud, dan sebagainya. Di mana, jika dilakukan sendiri, ini bisa menghambat Anda ketika sedang sibuk menjalankan bisnis.

    Apabila Anda tidak memiliki waktu dan informasi yang cukup untuk pengurusan legalitas, sebaiknya Anda meminta penyedia layanan kantor virtual untuk mengurus legalitas bisnis, baik PT atau CV. Sehingga, ketersediaan suatu layanan lain untuk perkembangan bisnis Anda di virtual office dapat menjadi pertimbangan.

    5. Bisa PKP atau Tidak?

    Tips terakhir adalah memilih virtual office yang sudah mendaftar PKP (Perusahaan Kena Pajak), dengan begitu Anda juga bisa mengajukan PKP di kantor pajak. Berdasarkan pernyataan PMK No 147/PMK.03/2017 terkait penggunaan kantor virtual dapat mengajukan PKP namun didukung dengan peraturan terkait pengaturan sistem elektronik untuk pengajuan izin PKP.

    Dengan mengajukan PKP bisnis Anda akan mendapatkan keuntungan, seperti bisa mengikuti proyek pemerintah dan proyek besar instansi lainnya. Jadi, meskipun Anda belum membutuhkan PKP, pemilihan kantor virtual yang bisa diajukan untuk pengajuan PKP akan lebih aman sehingga pada saat Anda membutuhkan PKP, Anda tidak perlu mengganti alamat virtual office yang hanya menambah biaya.

    Itulah beberapa hal mengenai virtual office yang perlu Anda ketahui. Dengan menyewa virtual office, Anda juga bisa menitipkan kartu nama Anda di resepsionis. Sehingga, ketika ada bisnis lain yang datang ke lokasi bisa menemukan kartu nama Anda. Dan ketika mereka tertarik, mereka bisa menghubungi Anda. Selain itu, virtual office biasanya juga sering digunakan untuk acara seminar bisnis, sehingga jadi salah satu media tepat ketika Anda ingin menitipkan kartu nama di sana.

    Bagi Anda yang belum memiliki kartu nama, kini Anda bisa mencetaknya dengan mudah melalui Tokopedia. Lewat Official Store Kartunama.net di Tokopedia, Anda bisa mencetak kartu nama dengan mudah, dari mana dan kapan saja. Selain kualitas terbaik yang akan Anda terima, Anda juga bisa mendapatkan promo cashback maupun free ongkir dari Tokopedia. Jadi tunggu apalagi? Cek langsung Official Store Tokopedia dan cetak kartu nama Anda sekarang!

  • 6 Cara Mengelola Karyawan Demi Perkembangan Bisnis Maksimal

    6 Cara Mengelola Karyawan Demi Perkembangan Bisnis Maksimal

    Karyawan merupakan salah satu aset penting dalam sebuah bisnis atau perusahaan.Karyawan yang puas dengan perusahaan, mereka akan dengan senang hati memberikan yang terbaik bagi perusahaan. Bukan hanya itu, karyawan juga memiliki peran penting dalam perkembangan bisnis perusahaan seperti meningkatkan daya saing perusahaan, membantu perusahaan terus berinovasi, hingga menjaga citra perusahaan. Hal inilah yang membuat Anda sebagai pemilik bisnis atau perusahaan wajib mengelola karyawan Anda dengan baik agar mereka pun bisa membantu Anda mencapai tujuan bisnis. Lalu bagaimana cara mengelola karyawan dengan baik agar mereka bisa memperkuat bisnis Anda?

    Memberikan Kesejahteraan Karyawan

    Sebagai pemilik bisnis, Anda harus menyadari bahwa kesejahteraan karyawan haruslah diperhatikan. Di mana, karyawan yang memiliki hidup sejahtera secara tidak langsung akan membantu kesuksesan bisnis. Ada banyak cara memberikan kesejahteraan bagi karyawan, mulai dari upah yang sesuai dengan kinerja mereka, kesehatan karyawan, bonus, dan masih banyak lagi.

    Banyak ahli bisnis menyetujui bahwa kesejahteraan karyawan terdapat korelasi kuat antara tingkat keterlibatan karyawan yang tinggi dengan kinerja perusahaan. Keterlibatan yang efektif meningkatkan produktivitas karyawan, menumbuhkan loyalitas pelanggan, hingga membantu meningkatkan kinerja perusahaan. Meningkatkan keterlibatan karyawan artinya Anda bisa memberdayakan mereka dan melibatkan mereka dalam proses pengambilan keputusan. 

    Komunikasi yang Jelas dan Efektif

    Komunikasi menjadi salah satu pondasi bagi keberhasilan pengembangan perusahaan. Hal ini adalah salah satu kunci yang membantu manajer atau pemilik bisnis melakukan fungsi dasar manajemen perencanaan, pengorganisasian, motivasi, dan pengawasan. Komunikasi yang jelas dan efektif antara pemilik bisnis atau manajer dengan karyawan menjadi salah satu syarat untuk bisnis yang ingin berfungsi dengan baik. Tanpa komunikasi yang efektif, koordinasi di tempat kerja akan sulit berkembang dan membuat tujuan bisnis menjadi ambigu dan tidak jelas. 

    Baca Juga: 7 Tipe Pemimpin yang Baik untuk Mengelola Karyawan dalam Bisnis

    Tetapkan Tujuan yang Jelas & Realistis

    Menjalankan bisnis tanpa tujuan yang jelas sama dengan mencari jarum di atas jerami. Tanpa tujuan yang jelas akan sangat sulit meningkatkan kerja sama tim, padahal ini merupakan suatu bentuk praktek manajemen karyawan yang buruk. Untuk itu, sebagai pemilik bisnis, Anda harus bisa membuat karyawan memahami arah tujuan bisnis. Anda bisa mulai dengan memberikan training sebelum mereka bergabung hingga melakukan meeting rutin untuk menanamkan tujuan yang sama.

    Menciptakan Lingkungan Kerja yang Positif

    Lingkungan kerja yang baik akan membantu karyawan termotivasi untuk bekerja keras demi kesuksesan perusahaan. Ketika karyawan memiliki atmosfer yang menguntungkan dan menerima dukungan penuh, maka mereka akan bekerja lebih rajin dan cenderung menyelaraskan tujuan mereka dengan tujuan perusahaan.

    Oleh karena itu, sebagai pemilik bisnis, Anda harus berempati membangun hubungan dengan karyawan. Sehingga, mereka akan lebih percaya dan menjadi lebih transparan dengan tim maupun perusahaan. Jika dilakukan dengan baik, maka ini akan membantu meningkatkan produktivitas, motivasi karyawan menjadi lebih baik, dan karyawan pun menjadi lebih loyal. 

    Penghargaan Karyawan

    Faktor penting lainnya untuk karyawan Kamu secara efektif adalah mengenali kerja keras mereka, menghargai upaya mereka, dan menghargai kinerja mereka. Pengakuan karyawan membuat mereka percaya bahwa pekerjaan mereka dihargai. Bentuk penghargaan kinerja yang paling umum adalah sistem kompensasi berbasis prestasi yang menghubungkan kenaikan tahunan dengan evaluasi kinerja, dan bonus untuk pencapaian tujuan tertentu. Kadang-kadang bahkan ucapan terima kasih yang sederhana bisa membuat keajaiban. Kamu perlu menemukan sesuatu yang berguna sebagai pengingat akan prestasi mereka yang memiliki ingatan yang lama dibandingkan hanya bonus gaji saja.

    Berikan Kesempatan untuk Berkembang

    Setiap karyawan pasti ingin berkembang dan belajar hal baru dalam kehidupannya. Motivasi ini menjadi bonus bagi Anda ketika berhasil merekrut mereka. Kenapa? Karena seseorang yang termotivasi untuk terus berkembang akan selalu belajar dan mencoba hal baru. Anda bisa coba memberi mereka ruang yang tepat untuk perkembangan pribadi dan profesional misalnya dengan memberikan training atau pelatihan, atau bisa juga Anda memberikan mereka tanggung jawab yang sedikit lebih besar agar mereka bisa belajar dan menambah pengalaman mereka. Dengan rasa kepercayaan dari perusahaan, mereka akan dengan senang hati memberikan Anda inovasi dan ide-ide baru demi perkembangan bisnis. 

    Itulah beberapa cara mengelola karyawan Anda untuk memperkuat bisnis dan membantu bisnis lebih berkembang. Selain cara di atas, Anda juga bisa membekali mereka dengan kartu nama. Dengan kartu nama inilah, karyawan Anda bisa terlihat profesional ketika bertemu dengan klien ataupun pelanggan. Hal ini tentu bisa membantu citra perusahaan Anda pun meningkat.

    Untuk membuat kartu nama profesional pun jangan sembarangan. Anda harus memerhatikan dengan baik kualitas dari kartu nama tersebut, mulai dari kualitas kertas, content dalam kartu nama, hingga finishing dari kartu nama itu sendiri. Anda bisa memercayakan pembuatan kartu nama bisnis Anda di kartunama.net. Di sini, Anda bisa mencetak kartu nama dengan lebih mudah, cepat, dan juga harga yang terjangkau. Buat dan cetak kartu nama bisnis Anda sekarang juga di kartunama.net!

  • 6 Cara Melakukan Motivasi Sukses Demi Bisnis yang Berkembang

    6 Cara Melakukan Motivasi Sukses Demi Bisnis yang Berkembang

    Ketika menjalankan bisnis, Anda bukan hanya membutuhkan modal bisnis yang besar ataupun proposal bisnis yang memadai. Ada satu hal yang sering dilupakan para pengusaha dan ini justru membuat mereka gagal di tengah jalan. Kurangnya motivasi sukses adalah salah satu faktor yang sering membuat pengusaha berhenti di tengah jalan. Mereka merasa tidak mampu untuk menjalankan bisnis dan menganggap bahwa apa yang mereka lakukan adalah sia-sia. Padahal, banyak pengusaha sukses yang juga telah mengalami jatuh bangun ketika menjalankan bisnis. Inilah pentingnya motivasi sukses di dalam diri pengusaha untuk sukses menjalankan bisnis. Lalu bagaimana cara memotivasi diri untuk tidak menyerah dan bisa sukses menjalankan bisnis?

    Memiliki Tujuan yang Nyata

    Ketika Anda memutuskan untuk memulai bisnis, pasti hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menentukan tujuan apa yang ingin dicapai. Pastikan Anda tentukan tujuan dengan benar misalnya Anda ingin membuat bisnis startup yang berguna bagi lingkungan sekitar dan ingin membawa teknologi bisa digunakan siapa saja, memudahkan suatu proses yang selama ini sulit, atau sejenisnya.

    Pastikan Anda memiliki rencana, to do list, dan target yang harus dicapai dalam waktu tertentu. Setidaknya Anda harus memiliki tujuan jangka pendek dan jangka panjang yang berkesinambungan dengan tujuan Anda membangun bisnis.

    Jadikan Pengusaha Sukses Sebagai Panutan

    Kebanyakan pengusaha yang terkenal pasti memiliki cerita menarik di belakangnya. Cobalah temukan satu pengusaha dengan cerita motivasi yang menarik dan sesuai tujuan bisnis. Jadikan ia panutan Anda dalam menjalankan bisnis. Dengan melihat kisah sukses orang lain, maka dari dalam diri Anda akan terbentuk motivasi yang otomatis akan tumbuh semangat untuk menjadi lebih baik kedepannya.

    Anda juga bisa bergabung ke dalam komunitas untuk bergabung dengan pengusaha lain yang telah sukses terlebih dulu. Dengan bertemu dan berkenalan langsung dengan pengusaha yang memiliki visi dan misi yang sama tentu akan menambah semangat dalam menjalankan dunia usaha. Bukan hanya sebagai motivasi, Anda juga bisa bertukar pikiran dan menambah wawasan bersama.

    Pastikan juga Anda selalu membawa kartu nama bisnis ketika ingin menghadiri pertemuan komunitas, seminar, event, atau acara bisnis lainnya. Karena itu adalah kesempatan untuk Anda berkenalan dan membangun relasi bisnis dengan baik. Dengan relasi bisnis yang baiklah Anda bisa mengembangkan bisnis dengan lebih mudah. Untuk membuat kartu nama bisnis kini Anda juga bisa memanfaatkan platform kartunama.net. Di sini, Anda bisa membuat dan mencetak kartu nama yang bisa disesuaikan dengan bisnis dan juga dengan kualitas terbaik!

    Baca Juga: 4 Fungsi Kartu Nama Bagi Perusahaan & Pribadi dalam Bisnis

    Lakukan Gaya Hidup Sehat

    Seorang pengusaha tidak hanya harus pandai melihat peluang dan menjaga kesehatan bisnisnya, tapi juga harus memiliki gaya hidup sehat untuk menjaga kesehatannya. Karena, kesehatan menjadi kunci kesuksesan yang paling utama. Di mana, dengan tubuh dan pikiran yang kurang sehat akan membuat Anda sulit menghadapi berbagai rintangan dan juga halangan di depan.

    Cobalah mulai menjaga kesehatan dengan merawat diri, minum dan makan makanan bergizi serta istirahat cukup, selalu olahraga rutin minimal satu jam dalam sehari, dan seterusnya. Dengan melakukan gaya hidup yang sehat akan membuat mental serta fisik akan terus terjaga.

    Membuat Jadwal Rutin Setiap Pagi

    Seorang pengusaha sukses biasanya memiliki rencana dan tujuan yang jelas sejak awal. Biasanya mereka akan membuat jadwal setiap paginya untuk meningkatkan produktivitas setiap hari. Hal ini juga bisa membantu mereka fokus pada tujuan dan mengabaikan berbagai hal buruk lainnya yang hanya membuat rencana gagal.

    Dengan membuat jadwal serta daftar-daftar kegiatan apa saja yang akan dilakukan, maka tujuan yang menjadi target utama akan lebih mudah untuk didapatkan. Anda bisa menggunakan teknik ¾ goals pada jadwal rutin, misalnya Anda menargetkan ¾ tujuan untuk bisnis dan  ¼ dari tujuan pribadi. Sehingga seluruhnya akan berjalan seimbang dan tanpa rintangan. 

    Melakukan Hal Inspiratif & Kembangkan Ide

    Untuk memotivasi diri, Anda juga bisa mulai melakukan kegiatan yang bersifat inspirasional. Anda bisa mulai dengan mendengarkan podcast, melihat film yang bercerita tentang kesuksesan, menonton film-film dokumenter yang membangunkan semangat. Beberapa aktivitas tersebut bisa Anda lakukan di mana saja, baik di rumah, di tempat  bisnis, di cafe, atau dimanapun Anda berada. 

    Selain itu, melakukan kegiatan ini pun bisa membantu Anda menemukan ide-ide baru untuk melakukan inovasi bisnis. Sehingga bisnis Anda bisa lebih berkembang dan bisa menyesuaikan dengan tren pasar yang ada.

    Memberi Apresiasi Terhadap Diri Sendiri

    Salah satu cara memotivasi diri yang utama adalah dengan memberikan apresiasi kepada diri sendiri. Dengan begitu akan ada semangat dan rasa menggebu dalam meraih sebuah target tertentu. Di samping itu, dengan memberi apresiasi diri sendiri, Anda akan lebih menghargai jerih payah yang sudah Anda lakukan selama ini.
    Cobalah juga berikan sedikit reward yang akan membangkitkan semangat Anda dalam meraih tujuan kecil kedepannya. Kemudian berikan juga reward untuk pencapaian target jangka panjang Anda. Sehingga akan ada semangat dalam diri yang akan terus tumbuh.

    Itulah beberapa cara melakukan motivasi pada diri sendiri agar Anda bisa sukses menjalankan bisnis. Dengan melakukan beberapa cara di atas, Anda bisa terus bersemangat dalam menjalankan bisnis dan pantang menyerah meski kegagalan datang. Jadikan kegagalan yang Anda alami saat ini sebagai pelajaran dan pengalaman harga sebelum Anda merasakan kesuksesan. Karena seorang pengusaha sukses adalah pengusaha yang bisa mengambil pelajaran dan bangkit kembali.

  • 6 Tipe Pelanggan yang Perlu Anda Pahami & Cara Mengatasinya

    6 Tipe Pelanggan yang Perlu Anda Pahami & Cara Mengatasinya

    Ketika menjalankan bisnis, pasti Anda bertemu dengan banyak jenis pelanggan dengan karakter yang berbeda-beda. Dari karakter yang berbeda inilah, Anda tidak bisa menyamakan masing-masing karakter ketika ingin memberi layanan. Untuk memberi layanan terbaik tentu Anda harus mengenal dengan baik calon pelanggan atau audience yang akan Anda sasar. Dengan begitu Anda bisa mengetahui bagaimana cara berkomunikasi dan menghadapi mereka. Di bawah ini adalah beberapa tipe pelanggan yang harus Anda ketahui dan cara menghadapinya.

    Pendiam & Teladan

    Tipe pelanggan ini biasanya tidak banyak bicara, kecuali jika Anda memulai pembicaraan. Mereka biasanya akan fokus mencari produk yang dibutuhkan. Untuk menghadapi pelanggan dengan tipe ini, Anda bisa mulai pembicaraan dengan hal-hal yang ringan, mencari tahu ketertarikan mereka, sehingga bisa membuat pelanggan menjadi percaya. Pelanggan dengan tipe ini bisa jadi menguntungkan asal Anda dapat menggali informasi tentang kebutuhan mereka dan menyesuaikan produk yang cocok untuk mereka. Sedangkan ketika melakukan pembelanjaan online, tipe pelanggan ini biasanya akan membaca deskripsi produk dengan baik sebelum membeli, dan langsung mengirim format order juga melakukan pembayaran. 

    Cerewet

    Pelanggan dengan tipe ini biasanya akan sangat aktif bertanya dan meminta pendapat sebelum melakukan pembelian. Biasanya mereka mudah diajak bicara santai dan sering merasa dekat dengan penjual. Untuk menghadapinya, Anda bisa membiarkan mereka bicara dan dengarkan apa yang mereka bicarakan. Dengan cara inilah mereka akan merasa dihargai. Tipe pelanggan seperti ini bisa menguntukan bagi bisnis Anda dan mereka akan dengan senang hati merekomendasikan toko Anda ke social media atau teman mereka.

    Hemat

    Tipe pelanggan ini seringkali mengutamakan untung dan rugi dari pembelian produk. Mereka biasanya akan detail dengan produk yang akan dibelinya. Bukan hanya senang mencari diskon dan membeli ketika ada promo, mereka juga biasanya akan mencari produk yang memiliki kelebihan dan fungsi dari produk tersebut. Sehingga, Anda perlu mempersiapkan hitungan produk serupa secara lengkap dan detail untuk menarik mereka.

    Misalnya, Anda menjual skin care, maka mereka akan memilih skin care yang simpel dan multifungsi seperti bisa menjadi pelembab sekaligus alas bedak. Dengan begitu, Anda bisa menyampaikan bahwa dengan membeli skin care tersebut, mereka tidak perlu membeli 2 macam produk, sehingga bisa menghemat uang sekaligus menggunakan produk dengan simpel. 

    Baca Juga: Cara Membuat Kartu Nama dengan Mudah, Cepat, dan Berkualitas

    Arogan

    Tipe ini biasanya tidak akan mau menerima pendapat orang lain, dan merasa bahwa pendapat mereka yang paling benar. Untuk menghadapi pelanggan tipe ini, Anda perlu menyiapkan mental jika pendapat terus disanggah. Anda harus tetap tersenyum dan menjelaskan produk semaksimal mungkin dan cobalah puji pendapat mereka. Selain itu, Anda juga harus sabar menghadapinya, karena biasanya mereka akan sering gonta-ganti barang hingga berkali-kali. Mereka juga seringkali memiliki banyak perbandingan sebelum membeli, mulai dari barang, harga, hingga memerhatikan review. Cobalah aktif menjawab pertanyaan mereka dengan sabar dan terus tersenyum

    Impulsif

    Selalu positif dan yakin akan kebutuhan yang terus bergerak adalah tipe pelanggan impulsif. Biasanya mereka akan dengan mudah membeli produk tanpa melihat fungsi dan kebutuhan. Untuk menghadapi pelanggan ini, Anda bisa melakukan cara yang optimis mengenai produk tersebut. Cobalah lakukan komunikasi positif dan optimis, sehingga Anda bisa membuat tipe pembeli ini merasa hebat. Dengan begitu, pelanggan akan senang hati membeli produk Anda. 

    Setia & Loyal

    Tipe pelanggan ini menjadi salah satu tipe pelanggan yang paling disukai. Biasanya, tipe ini tidak akan pernah berpaling ke produk lain meski harga produk tersebut tidak stabil. Yang mereka pentingkan adalah kualitas dari produk dan juga layanan yang diberikan. Ketika sudah menemukan produk yang membuat mereka jatuh hati, mereka tidak akan terkecoh dan coba-coba produk lain yang belum jelas kualitasnya.

    Baca Juga: 4 Cara Membuat Loyalty Program yang Menarik Pelanggan

    Untuk mendapatkan pelanggan seperti ini, hindari untuk menurunkan kualitas produk hanya demi keuntungan. Karena ini hanya membuat pelanggan kecewa dan berpaling ke merek pesaing lain. Selain mempertahankan kualitas, Anda juga bisa memberikan mereka ruang untuk memberikan saran dan keluhan. Dengan begitu, mereka akan merasa lebih didengar dan Anda pun bisa memperbaikinya, sehingga bisnis akan terus berkembang.

    Itulah beberapa tipe pelanggan yang perlu Anda ketahui ketika menjalankan bisnis. Dengan mengetahui tipe pelanggan dan karakteristiknya, Anda bisa lebih mudah menghadapinya dan memberikan layanan terbaik bagi mereka. Agar mereka tetap loyal pada bisnis Anda, pastikan juga untuk memberikan mereka kartu nama bisnis. Di mana, dengan kartu nama ini mereka bisa dengan mudah menghubungi Anda ketika ingin melakukan pemesanan maupun menyampaikan keluhan.

    Selain itu, mereka juga dengan mudah menemukan Anda di social media, website, ataupun email. Sehingga ketika mereka puas, mereka akan dengan senang hati memberikan review positif untuk produk dan bisnis Anda.

    Untuk membuat kartu nama bisnis, kini Anda bisa memanfaatkan platform www.kartunama.net untuk kualitas terbaik kartu nama Anda. Di sini, Anda bisa memilih template desain yang bisa disesuaikan dengan bisnis atau mencetaknya langsung dengan berbagai jenis finishing yang tentunya bisa membuat kartu nama Anda lebih unik. Kini, Anda juga bisa memesannya langsung di Official Store Tokopedia kartunama.net, sehingga Anda tidak perlu ragu masalah keamanan transaksinya. Jadi tunggu apalagi? Buat dan cetak kartu nama Anda sekarang juga di sini!